Next Previous Contents

4. Instalasi hdc untuk diboot sebagai hda dan Penggunaan bios=

Lilo memungkinkan untuk memetakan kernel image yang terdapat di dalam sebuah disk, dan menyuruh BIOS untuk mengambilnya dari disk yang lain. Misalnya, bagi penulis sendiri merupakan suatu hal yang biasa untuk menginstal Linux kedalam sebuah disk yang penulis koneksi sebagai hdc (master disk dari kontroler kedua) dan memboot disk tadi sebagai sebuah sistem berdiri sendiri pada sebuah kontroler IDE primer yang terdapat didalam komputer lain. Penulis membuat copy dari floppy instalasi kedalam sebuah partisi berukuran kecil, sehingga penulis dapat menjalankan chroot di dalam sebuah virtual console untuk menginstal hdc sementara penulis menggunakan sistem tadi untuk mengerjakan sesuatu yang lain.

File lilo.conf yang penulis gunakan untuk menginstal Lilo adalah sbb:

# File ini harus digunakan dari suatu sistem yang berjalan dari  /dev/hdc
boot = /dev/hdc   # melakukan overwrite terhadap MBR dari hdc
disk = /dev/hdc   # menceritakan sesuatu mengenai hdc:
   bios = 0x80    #  BIOS akan mengenalnya sebagai drive pertama
delay = 0
vga = 0

image = /boot/vmlinux  # ini berada di dalam  /dev/hdc1
  root = /dev/hda1     # akan tetapi pada saat boot akan menjadi hda1
  label = Linux
  read-only
File konfigurasi ini harus dibaca oleh Lilo yang dijalankan dari /dev/hdc1. Pemetaan Lilo yang ditulis sebagai boot sector (/dev/hdc) harus menunjuk kedalam file yang terdapat didalam direktori /boot (saat ini terinstal sebagai hdc); file-file tersebut akan diakses dibawah hda jika disk ini akan diboot sebagai sebuah sistem yang berdiri sendiri.

Penulis memberi-nama file konfigurasi ini sebagai /mnt/etc/lilo.conf.hdc (/mnt adalah direktori tempat hdc di-mount selama instalasi). Penulis menginstal Lilo dengan cara menjalankan perintah:

cd  /mnt; chroot . sbin/lilo -C /etc/lilo.conf.hdc

Jika perintah diatas nampak asing bagi Anda, silahkan untuk merujuk kepada halaman manual bagi chroot.

Direktif bios= yang terdapat di dalam file lilo.conf digunakan untuk memberitahukan BIOS mengenai device Anda. BIOS call mengidentifikasi floppy disk dan hard disk dengan sebuah angka: angka-angka 0x00 dan 0x01 digunakan untuk memilih floppy disk, sedangkan 0x80 dan angka berikutnya digunakan untuk memilih hard disk (BIOS lama hanya dapat mengakses dua buah disk saja). Pengertian dari bios=0x80 didalam file file diatas adalah: gunakanlah angka 0x80 didalam BIOS call untuk /dev/hdc.

Direktif Lilo ini sangat berguna didalam situasi-situasi lainnya, misalnya pada saat BIOS dapat mem-boot dari SCSI disk sebagai ganti IDE disk. Pada saat kedua device yaitu IDE dan SCSI tersedia, Lilo tidak dapat membedakan apakah angka 0x80 digunakan untuk menunjuk kepada device pertama atau device lainnya karena pemakai dapat memilih salah satu dari kedua device tadi didalam menu konfigurasi BIOS, dan BIOS tidak dapat diakses pada saat Linux sedang berjalan.

Secara default, Lilo mengasumsikan bahwa IDE disk dipetakan oleh BIOS terlebih dahulu, namun asumsi ini dapat dirubah melalui penggunaan instruksi-instruksi berikut didalam file /etc/lilo.conf:

disk = /dev/sda
  bios = 0x80


Next Previous Contents